Jumat, 07 Februari 2025

Cinta terindah

Hanya pada hatimu cintaku tumbuh, tak perduli berapa lama waktu yg telah berlalu.
Jasadku mungkin menua dimakan waktu namun tidak dengan kenangan pertemuan pertama kita.
Kau begitu muda, mataku berbinar, pupilku melebar.
Dadaku sesak menahan rasa,
Memeluk kehampaan
Terkecoh iferiorisme jiwa dan traumaku yg pernah dikecewakan masa lalu demi melihatmu bersama yg lain dan itu membuatku pergi.
Bodohnya diriku
Menyesali diri sampai matipun tak dapat membawamu kembali.
Aku begitu merindukan rasa itu
Perasaan yg sama yg pernah kau beri.
Duhai Cinta..
Dapatkah kita bersama?
Merajut hari-hari yg hilang.
Sayang semua hanya angan
Kini semua tinggal kenangan
Sebelum akhirnya aku tenggelam di dalam pusara kematian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar